Pernahkah Anda bertanya-tanya apakah mungkin memiliki infeksi menular seksual (IMS) tanpa adanya gejala yang muncul? Banyak jenis IMS yang tidak menunjukkan gejala pada awalnya, sehingga sulit untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi atau tidak.

Beberapa jenis IMS yang sering tidak menunjukkan gejala pada awalnya meliputi klamidia, gonore, dan herpes genital. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika, sekitar 75% perempuan dan 50% laki-laki yang terinfeksi klamidia tidak memiliki gejala yang jelas.

Hal yang sama juga terjadi pada gonore, sekitar 10% pria dan 80% perempuan yang terinfeksi tidak memiliki gejala yang jelas. Begitu juga dengan herpes genital, sekitar 90% orang yang terinfeksi tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi.

Kondisi ini dapat menjadi berbahaya jika tidak segera ditangani. Infeksi yang tidak terdeteksi dan tidak diobati dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang serius. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, terutama jika Anda aktif secara seksual atau berisiko terkena infeksi menular seksual.

Sumber:

1. Centers for Disease Control and Prevention. (2022). STDs and Infertility. Retrieved from https://www.cdc.gov/std/infertility/default.htm
2. Centers for Disease Control and Prevention. (2022). Chlamydia – CDC Fact Sheet (Detailed). Retrieved from https://www.cdc.gov/std/chlamydia/stdfact-chlamydia-detailed.htm
3. Centers for Disease Control and Prevention. (2022). Gonorrhea – CDC Fact Sheet (Detailed). Retrieved from https://www.cdc.gov/std/gonorrhea/stdfact-gonorrhea-detailed.htm
4. American Sexual Health Association. (2022). Genital Herpes. Retrieved from https://www.ashasexualhealth.org/stdsstis/herpes/

Ditulis oleh: dr. Muhammad Fariz Anggia
Editor:
Edit/Revisi akhir: 16 April 2023